instagram @simoncowell
Jakarta, 19 Oktober 2024- Simon Cowell, penemu bakat di balik One Direction, mengungkapkan kesedihan mendalam atas meninggalnya Liam Payne, member One Direction yang pada Rabu lalu tewas setelah jatuh dari balkon lantai 3 salah satu hotel di Buenos Aires, Argentina
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Cowell menyebut dirinya “hancur” dan “hampa”. Ia juga menyampaikan rasa hormat dan cintanya kepada Payne, serta yakin bahwa putra Payne , Bear, akan sangat bangga dengan pencapaian ayahnya
“Liam, saya benar-benar hancur. Patah hati. Dan saya merasa hampa. Dan saya ingin anda tahu betapa besar cinta dan rasa hormat saya terhadap anda. Setiap air mata yang saya tumpahkan adalah kenangan tentang anda,” tulisnya
“Ia memiliki senyum dan binar mata seperti anda. Dan ia akan sangat bangga dengan semua yang anda capai. Dan bagaimana anda mencapainya,” ungkap Cowell tentang Bear, putra mendiang Liam Payne, yang berusia 7 tahun
Simon Cowell merupakan arsitek di balik kesuksesan grup One Direction. Mendiang Liam Payne, Louis Tomlison, Niall Horan, Harry Styles dan Zayn Malik ditemukan Cowell melalui ajang pencarian bakat ‘The X Factor’
Kelimanya kemudian bergabung dalam boy group bentukan Simon Cowell bernama “One Direction” pada 2010. Dirinya terlibat secara aktif dari mulai proses kreatif pembuatan musik One Direction termasuk pemilihan lagu hingga produksi rekaman
Cowell yang sangat paham terhadap industri musik, merancang strategi pemasaran yang efektif untuk memperkenalkan One Direction kepada dunia
Melalu label rekamannya, Syco Records, Cowell memberikan dukungan penuh kepada grup tersebut dengan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi album, membuat MV dan melakukan tur musik.