Surabaya, 16 Agustus 2024, Tirakatan menjadi salah satu tradisi yang biasa dilakukan pada bulan Agustus di Jawa. Pada tanggal 16 Agustus malam atau satu hari sebelum peringatan Hari Kemerdekaan, akan banyak jalan kampung dan gang-gang yang ditutup warga untuk menggelar tradisi.
Mengutip laman nu.or.id, Kamis (15/8/2024), Tirakatan Agustusan merupakan tradisi syukuran kemerdekaan yang sangat religius dan kental dengan budaya Islam dan Jawa.
Tradisi ini dilaksanakan dengan mengumpulkan masyarakat dalam satu tempat untuk melangsungkan doa bersama yang ditujukan kepada para pahlawan dan pendahulu yang berjuang dalam kemerdekaan Indonesia.
Diolah dari berbagai sumber, kata tirakatan berasal dari bahasa Arab, yaitu thariqah yang secara harfiah berarti “jalan”. Kemudian, bahasa Arab ini diserap menjadi kata tirakat dan tirakatan dalam bahasa Indonesia. Adapun Makna filosofis tirakatan adalah proses mencari jalan kebenaran atau kebaikan.
Kegiatan sebelum tirakatan antara lain mengheningkan cipta, memanjatkan doa bagi para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan RI, pembacaan sajak atau mengenang jasa pahlawan, makan bersama satu kampung, hingga membagikan hadiah pada pemenang lomba Agustusan. Tidak ada aturan baku dalam penyelenggaraan tirakatan, setiap daerah biasanya memiliki susunan acara masing-masing.