Komut Holding: Tumbuhkembangkan Tembakau di PTPN Group

Komisaris Utama Holding BUMN Perkebunan (Komut Holding) didampingi Dewan Komisaris Holding BUMN Perkebunan, Dekom Independen Holding Perkebunan Nusantara, Jajaran Sekretaris Dekom beserta Komite Audit Holding Perkebunan Nusantara melakukan kunjungan kerja ke Kebun Tembakau Klaten PTPN X. Kegiatan yang dihelat pada 5 September 2023 tersebut diawali dengan mengunjungi lahan di Kemandoran Nglinggi. Komut Holding beserta rombongan disuguhi hamparan tembakau yang menghijau di wilayah TBN I. 

“Kami merasa lega bahwa ada peluang di luar komoditas tradisional, yaitu tembakau. 

Menurut saya, tembakau menjadi aneka tanaman yang prospek di PTPN Group. Di Supporting Co, komoditas seperti ini yang harus kita dorong di saat komoditas yang lain tengah redup,” ungkap Zulkifli Zaini, Komisaris Utama Holding BUMN Perkebunan.

Komut dan jajarannya juga berkesempatan untuk memetik daun tembakau PTPN X di lahan seluas 3, 202 ha tersebut. Puas mengeksplorasi lahan tembakau yang memiliki populasi 79.033 pohon tersebut, rombongan melanjutkan perjalanan ke Gudang Pengering KM 14 (Kebonarum 14-red). Disini, komut melihat secara langsung proses pengeringan daun tembakau PTPN X secara air cured. Gudang KM 14 sendiri adalah satu-satunya gudang pengering model Klaten yang masih ada. Destinasi kunjungan yang terakhir adalah di Gudang Pengolah Kebonarum . Selain melihat daun-daun tembakau yang sudah siap diekspor sebagai semi final product, komut beserta jajaranya juga melakukan sharing session dengan Board of Management dan pejabat puncak PTPN X.

Menurut Zulkifli, PTPN X agar dapat melakukan berbagai upaya untuk optimalisasi laba secara cepat, tepat, dan berkesinambungan. 

“Perhatikan dan manage Key Success Factor, yaitu Pertama, produktivitas tenaga kerja tergantung dari frekuensi dan konten training yang diberikan perusahaan. Kedua, kendalikan Selling and General Affair Cost (SGA). Ketiga, perbaiki inventory management,” papar Zulkifli, yang meraih gelar sarjana teknik di Institut Teknologi Bandung dan gelar MBA dari Washington University, St. Louis, Amerika Serikat.

“Dekom mendukung tembakau untuk ditumbuhkembangkan di PTPN Group. Silahkan fokus ke hulu tapi jangan lupa menggarap hilir,” tandasnya. (OPI_Puslit Tembakau, CIN_Sekper)