Semangat Persatuan Untuk Menjaga Keamanan dan Kedamaian Merupakan Modal Awal Bagi Bupati Buru, Ikram Umasugi, Untuk Mendorong Kemajuan Daerah Secara Inklusif

KAB. BURU, Jumat 30 Mei 2025 – Sosok Ikram Umasugi mungkin sudah tak asing lagi bagi masyarakat Kabupaten Buru, Maluku. Pria kelahiran Sawa, 5 Desember 1972 untuk pertama kalinya berhasil memenangkan kontestasi Pilkada tahun 2024 lalu dan baru saja dilantik oleh Gubernur Maluku pada 26 Mei 2025 setelah proses Panjang Sengketa Hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) dan usai dikeluarkannya SK Menteri Dalam Negeri nomor 100.2.1.3-2291 tahun 2025 tentang pengesahan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati hasil Pilkada serentak tahun 2024 masa jabatan 2025-2030.

Sebelum menjadi Bupati Kabupaten Buru, Ikram Umasugi memiliki perjalanan politik yang Panjang di Maluku kala menjadi anggota DPRD di Kabupaten Buru selama dua periode 2004 sampai 2014 dan kemudian DPRD Provinsi periode 2014 – 2019, 2019 – 2024. Bahkan di tahun 2024 pun Ia tetap terpilih duduk di bangku DPRD Provinsi Maluku pada Periode 2024-2029. Dengan yakin dan niat yang bulat untuk maju ke Pilkada Buru 2024, Ikram sempat melepas jabatannya sebagai Anggota DPRD dan resmi mundur dari anggota terpilih DPRD Maluku. Usai menang Pilkada 2024 bersama wakilnya Sudarmo, Ikram Umasugi berhasil memulai jalan politiknya di kursi eksekutif sebagai Bupati Buru masa jabatan 2025 – 2030.

Ikram Umasugi dikenal sebagai sosok yang terus menyuarakan kepentingan rakyat bahkan saat masuh duduk di kursi DPRD. Kala itu ia sering menyuarakan terkait pembenahan pengelolaan tambang dan pengupayaan pengelolaan tambang oleh masyarakat Buru, kala itu ia menyuarakan terkait percepatan pengeluaran Izin Pertambangan Rakyat (IPR) guna dapat dimanfaatkan oleh Rakyat secara langsung agar Masyarakat setempat dapat mengakomodir seluruh kebutuhan hidupnya. Masih terus konsisten dengan isu pengelolaan tambang, Ikram Umasugi selaku Bupati Kabupaten Buru juga menyatakan dukungannya kepada Gubernur Maluku terkait rencananya untuk menertibkan kawasan penambangan illegal di Gunung Botak.

Bupati Ikram beranggapan bahwa Kabupaten Buru memiliki potensi yang besar dalam sektor Sumberdaya Alam, sehingga itu dipandang menjadi peluang dan ketertarikan para investor untuk berinvestasi di wilayah Kabupaten Buru. Namun ia juga menyampaikan bahwa agar pengusaha/investor berkenan menanamkan modal di wilayah Kabupaten Buru maka yang utama harus dijamin adalah Ketertiban dan Keamanan yang harus kita berikan kepada seluruh calon investor kita yang mana nantinya dapat menggerakkan roda perekonomian dan pembangunan berkelanjutan di wilayah Kabupaten Buru.

Hal tersebut sejalan dengan visi-misi nya untuk menciptakan lingkungan Kabupaten Buru Aman dan Damai yang salah satu visinya menyatakan “Pemeliharaan kondisi keamanan daerah” dan misinya berbunyi “Mewujudkan Perdamaian Yang Hakiki Dalam Kehidupan Bermasyarakat Melalui Semangat Persatuan dan Kebersamaan Yang Adil Dan Masyarakat Yang Memiliki Ketahanan Tinggi Terhadap Potensi Konflik Dilandasi Nilai-nilai Keagamaan Yang Universal”. Semangat persatuan adalah modal bagi Ikram Umasugi untuk membangun Kabupaten Buru menjadi wilayah yang lebih baik dan inklusif. 

Dalam suasana penuh optimisme, usai pelantikan, Ikram Umasugi juga menyampaikan komitmennya bahwa dalam kepemimpinannya tidak dibatasi oleh pilihan politik masa lalu, melainkan terbuka bagi semua warga Kabupaten Buru, tanpa terkecuali. Ikram juga menyatakan siap menjadi sosok pemimpin bagi seluruh masyarakat Bupolo, demi mendorong kemajuan daerah secara inklusif. 

Bupati dan Wakil Bupati Buru, Ikram Umasugi dan Sudarmo juga berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan di berbagai sektor khususnya sektor pariwisata sebagai bagian dari program prioritas mereka. Pemerintah Kabupaten Buru menargetkan peningkatan infrastruktur di sektor pariwisata, promosi destinasi lokal, serta pelibatan masyarakat yang lebih dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis budaya lokal, sebagai bagian dari upaya menjadikan Kabupaten Buru sebagai tujuan wisata unggulan di Provinsi Maluku.

Dengan terpilihnya Bapak Ikram Umasugi sebagai Bupati Kabupaten Buru dapat membawa harapan dan semangat baru bagi Kabupaten Buru dan masyarakatnya agar menjadi wilayah yang lebih maju dan dapat lebih diperhitungkan baik di tingkat Provinsi hingga ke tingkat Nasional. Mengingat sepak terjang di dunia politik dan pengalamannya sebagai legislator yang sudah ia perjuangkan dari bawah hingga dapat berada di titik sekarang, semua dilakukan tentunya semata – mata hanya untuk memperjuangkan pengembangan wilayah di Kabupaten Buru. Masyarakat Buru tentunya juga berharap di masa jabatannya ini, ia dapat terus konsisten memperjuangkan kebutuhan dan pengembangan Kabupaten Buru secara umum serta terus berinovasi untuk menjawab permasalahan – permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat Buru, seperti visi-misi yang sudah ia bawa saat masa kampanye dulu.

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News

You May Also Like

More From Author