Seattle, 14 Januari 2025- Starbucks mengumumkan perubahan kebijakan penting untuk gerai-gerai di Amerika Utara. Mulai 27 Januari, perusahaan akan membatalkan aturan yang mengizinkan orang menggunakan fasilitas tanpa melakukan pembelian
Dilansir dari BBC, kebijakan yang berlaku saat ini dan telah diterapkan selama enam tahun adalah memungkinkan pelanggan untuk berlama-lama di gerai dan menggunakan fasilitas tanpa membeli produk apa pun
Perubahan ini merupakan bagian dari strategi “Kembali ke Starbucks” yang diumumkan oleh bos baru perusahaan untuk mengatasi penjualan yang menurun.yang bertujuan untuk mendongkrak penjualan yang terus menurun akibat naiknya bahan baku dan aksi boikot yang dipicu oleh perang Gaza
Menurut gerai kopi raksasa itu, kode etik kedai kopi yang akan diterapkan tersebut juga mencakup pelarangan tindakan pelecehan, merokok dan membawa minuman alkohol. “Menerapkan Kode Etik Kedai Kopi adalah langkah praktis yang membantu kami memprioritaskan pelanggan yang membayar, yang ingin duduk dan menikmati kafe kami,” tuturnya
Peraturan baru itu akan dipasang di tiap gerai Starbucks di Amerika Utara, dan staf diperbolehkan untuk mengusir pelanggan yang melanggar, termasuk meminta bantuan kepolisian jika diperlukan
Brian Niccol, pemimpin baru Starbucks, merupakan sosok dibalik “Kembali ke Starbucks”. Mantan CEO Chipotle-jaringan makan Meksiko- ini juga melakukan perombakan pada menu
Dengan segala aturan dan menu baru, pelanggan diharapkan bisa menemukan esensi minum kopi yang sebenarnya dengan suasana khas gerai Starbucks serta bisa menikmati fasilit
