Marc Marquez Nyaris Kehilangan Podium di MotoGP Jepang karena Pelanggaran Ini

Jepang – 7 Oktober 2024 – Marc Marquez finis ketiga di Grand Prix MotoGP Jepang 2024. Ia nyaris kehilangan podium karena  hanya terpaut 0,036 detik, bukan 0,536 detik dari Enea Bastianini sebagaimana yang tertera dalam hasil lomba.

Seperti diketahui, Marquez start dari posisi kesembilan di grid dalam sprint untuk finis ketiga, Sabtu 5 Oktober 2024 dan melakukannya lagi pada balapan utama di hari Minggu, 6 Oktober 2024 di grand prix 24 putaran.

Rider Gresini itu berhasil menahan Bastianini dari Ducati di paruh kedua balapan dan membuatnya berada tepat di luar jarak serang hingga bendera finis.

Selisih antara keduanya saat finis adalah 0,536 detik, tetapi Marquez sebenarnya hanya berjarak 0,036 detik untuk menyerahkan posisi ketiganya kepada Bastianini.

Ia hamper kehilangan podium ketiganya karena melampaui batas lintasan di Tikungan 4 pada putaran terakhir saat mengungguli Bastianini dalam pertarungan mereka untuk posisi ketiga.

Sesuai aturan, jika pada putaran terakhir, seorang pembalap melampaui batas lintasan dengan melaju ke area berwarna hijau, mereka diperintahkan untuk turun posisi jika mereka tidak dapat menunjukkan alasan yang jelas karena keluar jalur. Hal ini berlaku ketika suatu tempat diperebutkan secara ketat.

Namun, regulasi terkait hal ini juga menetapkan bahwa penurunan posisi hanya akan terjadi jika pembalap yang telah melampaui batas lintasan berada 0,5 detik atau kurang di depan pesaing di belakangnya.

Dalam kasus ini, Marquez unggul 0,536 detik atas Bastianini saat bendera finis dikibarkan lantaran pelanggaran itu dianggap tidak memperoleh keuntungan signifikan dari Bastianini.

Penjelasan singkat dari laporan kegiatan panel pengawas balapan menyebutkan: “Bagi pembalap yang bersaing ketat untuk memperebutkan posisi, jika pelanggaran batas lintasan dilakukan pada putaran terakhir (yang menurut pengawas balapan telah memengaruhi hasil balapan, baik ada perubahan posisi atau tidak), pembalap yang bersangkutan harus menunjukkan kerugian yang jelas.”

“Pedoman untuk ‘persaingan ketat’ adalah bahwa para pembalap dipisahkan oleh jarak 0,500 detik atau kurang pada saat insiden dan di garis finis,” bunyi pernyataan pengawas lomba.

Brad Binder juga diselidiki atas pelanggaran yang sama terhadap Marco Bezzecchi, setelah melaju melewati batas lintasan di Tikungan 4 pada putaran terakhir.

Namun karena ia unggul 0,869 detik atas Bezzecchi, pembalap KTM itu tetap mempertahankan posisi keenam karena momen tersebut tidak dianggap ‘sangat ketat’.

Marquez Kehilangan Pole

Marquez sendiri sebelumnya dijatuhi hukuman atas pelanggaran ini. Ia pun harus memulai balapan dari posisi kesembilan di grid setelah lap pole sementaranya di kualifikasi dibatalkan karena melampaui batas lintasan.

Marquez merasa dirugikan setelah sesi tersebut karena pemberitahuan penalti ini datang setelah bendera finis berkibar, sehingga dia tidak punya waktu untuk mencoba waktu yang sah.

Direktur lomba, Mike Webb, kemudian menjelaskan, bahwa pemberitahuan itu tertunda sebagai akibat dari gangguan sistem yang mengakibatkan registrasi otomatis putaran yang dibatalkan tidak dapat dilakukan dan akibatnya pemberitahuan pun tertunda. 

You May Also Like

More From Author